Assalamu'alaikum wr.wb
A, Pendahuluan
A, Pendahuluan
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi ilmu tentang perangkat keras untuk membangun jaringan.
1.Pengertian
Perangkat keras komputer (hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
Perangkat keras komputer (hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.
Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.
2. Latar Belakang
Ingin memperkenalkan perangkat keras penyusun jaringan.
Ingin memperkenalkan perangkat keras penyusun jaringan.
3. Maksud dan
Tujuan
Membantu pembaca untuk lebih memahami tentang perangkat keras.
Membantu pembaca untuk lebih memahami tentang perangkat keras.
4. Hasil yang
Diinginkan
- Agar pembaca memahami perangkat apa saja yang dibutuhkan untuk membangun jarigan
- Agar pembaca memahami cara kerja masing-masing perangkat keras.
- Agar pembaca memahmi kelebihan dan kekurangan masing-masing perangkat keras.
- Agar pembaca memahami perangkat apa saja yang dibutuhkan untuk membangun jarigan
- Agar pembaca memahami cara kerja masing-masing perangkat keras.
- Agar pembaca memahmi kelebihan dan kekurangan masing-masing perangkat keras.
B. Proses dan
Tahapan Kerja
Perangkat Keras untuk Membangun Sebuah Jaringan.
1. Modem
Modem (Modulator Demodulator) merupakan perangkat yang menghubungkan kita ke internet. Perangkat ini berfungsi mengubah sinyal Analog menjadi sinyal Digital. Modem mengganti sinyal digital dari komputer menjadi sinyal analog ketika melewati medium seperti saluran telepon, kemudian modem merubah kembali sinya tersebut menjadi sinya digital saat menuju komputer tujuan. Hal ini dilakukan agar bisa dipahami oleh komputer.
Fungsi Modem
Komputer mengirimkan informasi dari bentuk sinyal digital. Tapi informasi yang melalui saluran telepon harus ditransmisikan ke dalam bentuk sinyal analog. Guna mengatasi permasalahan tersebut, modem dapat berfungsi untuk mengubah sinyal digital ke sinyal analog. Sinyal analog yang dibawa yang melalui saluran telepon. Ketika sinyal mencapai kepada komputer lain, sinyal analog diubah lagi ke bentuk digital oleh modem. Berikut fungsi modem.
- Mengubah dari sinyal digital menjadi sinyal analog ataupun sebaliknya
- Menghubungkan perangkat dalam suatu jaringan
- Melakukan modulasi serta demodulasi
- Melakukan komunikasi serta pemeriksaan paket data
- Mengkompresi data dikirim yang melalui sinyal
Jenis-Jenis Modem
Berikut jenis-jenis modem :- Modem ISDN ISDN atau Integrated Services Digital Network merupakan salah satu sistem telekomunikasi di mana terdapat suatu layanan antara data, suara, serta gambar yang diintegrasikan ke dalam jaringan, yang mana menyediakan sebuah konektivitas digital ujung menuju ujung guna menunjang ruang lingkup pelayanan yang cukup luas. Para pemakai ISDN ini diberikan sebuah keuntungan yaitu berupa fleksibilitas serta lebih hemat biaya, karena biaya yang digunakan untuk sistem terintegrasi tersebut jauh lebih murah apabila menggunakan sistem yang sifatnya terpisah.
- Modem GSM Modem GSM ialah suatu jenis modem yang menggunakan telepon seluler sebagai sistem transfer data. Modem GSM dapat digunakan untuk seluruh kartu koneksi dari berbagai provider apapun asalkan sifatnya GSM.
- Modem Analog Modem yang membuat dari bentuk sinyal analog menjadi sinyal digital
- Modem ADSL
- Modem Kabel Modem kabel ialah suatu modem yang dapat menerima data langsung dari suatu penyedia layanan lewat TV Kabel.
- Modem CDMA Modem CDMA ialah modem yang memakai frekuensi CDMA 800 MHz atau CDMA 1x. Yang terbaru pada saat ini yaitu menggunakan frekuensi EVDO Rev-A atau setara dengan 3G serta teknologi CDMA yang terbaru ialah EVDO Rev-B.
2. Kabel Jaringan
Kabel jaringan merupakan peralatan yang berfungsi sebagai media penghubung antara komputer dengan komputer atau komputer dengan perangkat jaringan lainnya. Berikut adalah jenis-jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer.
- Twisted Pair (UTP dan STP)
Kabel UTP merupakan salah satu jenis kabel yang paling umum dan
seringkali digunakan dalam jaringan berbasis lokal (LAN/Local Area
Network), karena jika dilihat dari segi harga, memang kabel UTP ini
memiliki harga yang terjangkau, fleksibel, serta kinerja yang
ditunjukkan oleh kabel ini relatif bagus.
Di dalam kabel UTP itu sendiri terdapat insulasi 1 (satu) lapis yang
berfungsi untuk melindungi kabel dari ketegangan fisik atau kerusakan
yang bisa saja terjadi. Akan tetapi, tidak seperti halnya kabel STP
(Shielded Twisted-Pair), insulasi tersebut tidak melindungi kabel dari
adanya interferensi elektromagnetik.
Fungsi Kabel UTP
Fungsi dari kabel UTP ini bisa digunakan sebagai salah satu kabel untuk
jaringan berbasis lokal (LAN/Local Area Network) di dalam suatu sistem
network/jaringan komputer, dan pada umumnya, kabel UTP ini memiliki
impedansi yang kurang lebih sekitar 100 ohm, dan itu juga dibagi menjadi
ke dalam beberapa kategori, di mana kategori tersebut berdasarkan
kemampuannya dalam menghantarkan suatu data.
Di dalam suatu perusahaan atau perkantoran yang memiliki banyak komputer
bekerja dalam 1 (Satu) waktu, tentunya dengan adanya kabel UTP ini
menjadi sangat diperlukan dalam membangun sebuah jaringan antara
komputer yang satu dengan komputer lainnya. Dengan adanya kabel UTP ini,
hubungan yang terjalin antara komputer bisa menjadi lebih efisien dalam
pemakaiannya.
Dengan melalui jaringan LAN (Local Area Network), kantor bisa
mentransfer data dari berbagai komputer yang saling terhubung atau
saling tersambung menjadi sangat cepat dan mudah. Sebagian kantor dan
perusahaan biasanya telah menggunakan kabel jenis ini dalam membuat
suatu jaringan antar komputer yang ada di wilayah kerja milik mereka.
Kelebihan dan Kekurangan Kabel UTP
Kelebihan Kabel UTP
- Harganya yang murah sehingga bisa dijangkau dengan mudah, dan membuat kabel UTP ini banyak digunakan.
- Kabel UTP memiliki diameter yang lebih kecil jika dibandingkan dengan Kabel STP, sehingga kabel ini mudah dalam proses instalasi suatu jaringan.
- Kabel yang lebih fleksibel dari kabel STP, karena kabel ini tidak memiliki pelindung alumunium foil yang menyelubungi dari kabel itu sendiri.
- Proses pemeliharaan dari kabel jaringan UTP ini cukup mudah, cocok dan banyak digunakan di dalam ruangan.
Kekurangan Kabel UTP
- Kabel UTP biasanya mudah terkena gangguan interferensi elektromagnetic yang berasal dari perangkat lain.
- Kabel ini termasuk ke dalam kategori kabel "unshielded" sehingga kabel menjadi lebih mudah terkelupas.
- Tidak cocok bagi skala besar (seperti contohnya perusahaan yang menggunakan suhu tinggi dalam produksinya).
- Jarak jangkauan dari kabel UTP ini cukup terbatas, yakni dalam kisaran 100 meter, sehingga kabel jenis ini masih kalah saing dengan jenis kabel lainnya, termasuk kabel fiber optik serta kabel coaxial.
- Transmisi data yang dimiliki oleh Kabel UTP ini bisa dikatakan cenderung lambat, sehingga bagi kebanyakan orang akan lebih memilih kabel fiber optik yang terkenal akan kecepatannya.
- Coaxial
Kabel Coaxial adalah sebuah kabel jaringan media transmisi data
terarah. Kabel Coaxial memiliki nama lain BNC kepanjangan dari Bayonet
Neur Connector. kabel Coaxial biasa diartikan sebagai kabel sepaksi atau sesumbu.
Awalnya kabel Coaxial digunakan untuk kabel antena TV namun karena kemajuan
teknologi kabel Coaxial digunakan sebagai media transmisi data jaringan LAN.
FUNGSI KABEL COAXIAL
Kelebihan Kabel Coaxial :
- Kabel Coaxial memiliki harga yang relatif murah dibanding jenis kabel jaringan yang lainnya
- Kabel Coaxial memiliki kecepatan yang cukup tinggi namun memiliki keterbatasan dalam jangkauan.
- Membutuhkan repeater sebagai penguat dalam jangkauan yang lebih luas.
- Instalasi jaringan dengan kabel Coaxial yang rumit.
- Biaya pemeliharaan lebih mahal.
- Fiber Optic
Selengkapnya: https://www.beritateknologi.com/mengenal-lebih-dalam-tentang-kabel-fiber-optik/
g memiliki
Selengkapnya: https://www.beritateknologi.com/mengenal-lebih-dalam-tentang-kabel-fiber-optik/
Kabel Fiber Optic atau Kabel FO merupakan kabel jaringan yang jarang
digunakan pada instalasi jaringan tingkat menengah ke atas. Pada
umumnya, kabel jenis ini digunakan pada instalasi jaringan yang besar
dan pada perusahaan multinasional serta digunakan untuk antar lantai
atau antar gedung.Kabel fiber optic merupakan media networking medium
yang digunakan untuk transmisi-transmisi modulasi.Selengkapnya: https://www.beritateknologi.com/mengenal-lebih-dalam-tentang-kabel-fiber-optik/
Fiber Optic harganya lebih mahal di bandingkan media lain. Fiber Optic mempunyai dua mode transmisi, yaitu single mode dan multi mode.Single mode menggunakan sinar laser sebagai media transmisi data sehingga mempunyai jangkauan yang lebih jauh. Sedangkan multimode menggunakan LED sebagai media transmisi.
Fungsi Kabel Fiber Optic dalam Jaringan Komputer
kabel Fiber optik mempunyai fungsi sama dengan kabel-kabel lainnya, yaitu untuk menghubungkan komputer atau perangkat jaringan satu ke perangkat jaringan yang lain. Yang membedakan kabel ini adalah memiliki kecepatan akses yang tinggi sehingga kecepatan transfer datanya pun juga lebih cepat. kabel ini biasanya digunakan untuk operator telekomunikasi dan jaringan yang membutuhkan transfer data tinggi.
- Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
- Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
- Biaya rata-rata pernode cukup mahal
- Media dan ukuran konektor kecil
- Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
- Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 - 60 kilometer)
Fiber optic merupakan media transmisi terkini untuk standard Ethernet dalam kabel lan. Perbedaan utama dalam hal fungsi antara kabel fiber optic dan kabel electric adalah sebagai berikut:
- Jarak lebih jauh
- Jauh lebih mahal
- Kurang interferensi magnetic, membuatnya lebih lama
- Dapat menunjang keceptan sampai 10Gigabits
- Multimode (MM), menggunakan ukuran diameter fiber optic lebih luas
- Single mode (SM), menggunakan diameter fiber optic sangat kecil.
Kelebihan dan Kelemahan kabel Fiber Optic dalam Jaringan Komputer
Setiap Perangkat dalam jaringan komputer pasti memiliki kelebihan dan kelemahan. Di bawah ini merupakan kelebihan serta kekurangan dari fiber optic :
Kelebihan Kabel Fiber Optic dalam Jaringan Komputer:
- Kemampuannya yang baik dalam mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dalam jarak transmisi yang cukup jauh
- Kecepatan transmisi yang tinggi hingga mencapai ukuran gigabits, serta tingkat kemungkinan hilangnya data yang sangat rendah.
- Tingkat keamanan fiber optic yang tinggi, aman dari pengaruh interferensi sinyal radio, motor, maupun kabelkabel yang berada di sekitarnya, membuat fiber optic lebih banyak digunakan dalam infrastruktur perbankan atau perusahaan yang membutuhkan jaringan dengan tingkat keamanan yang tinggi.
- Aman digunakan dalam lingkungan yang mudah terbakar dan panas.
- Fiber optic juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga, sehingga lebih menghemat tempat dalam ruangan network data center di mana pun
- Harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan teknologi kabel tembaga. Hal ini dikarenakan fiber optic dapat mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dan jarak transmisi yang lebih jauh
- Kekurangan lainnya adalah cukup besarnya investasi yang diperlukan untuk pengadaan sumber daya manusia yang andal, karena tingkat kesulitan implementasi dan deployment fiber optic yang cukup tinggi.
Selengkapnya: https://www.beritateknologi.com/mengenal-lebih-dalam-tentang-kabel-fiber-optik/
NIC adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer.
NIC merupakan perangkat penghubung yang dipasang pada setiap komputer,pada umumnya komputer sekarang sudah memiliki NIC yang disebut dengan LAN Card Onboard.
4. KonektorKonektor adalah alat yang menghubungkan kabel dengan network adapter. Coba bayangkan apabila tidak ada konektor, dengan cara bagaimana kabel-kabel jaringan dapat terhubung dengan network adapter atau NIC. Jeni konektor tentunya disesuaikan dengan jenis kabel yang digunakan.
- Konektor RJ-45 digunakan untuk Kabel UTP
- Konektor BNC/T digunakan untuk Kabel Coaxial
- Konektor ST digunakan untuk Kabel Fiber Optic
Cara Kerja:
- Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket itu akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau dengan kata lain hub hanya menyalin data ke semua simpul yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan unjuk kerja jaringan akan lambat.
- Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat akses bandwith yang maksimum yang tersedia. Namun, jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan pada jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi kepada semua PC, sehingga akan menurunkan kinerja jaringan
-Kelebihan Hub adalah memungkinkan pengguna untuk berbagi pada jalur yang
sama ,memiliki banyak port (4 sampai 24 port ditambah 1 untuk ke server atau
hub yang lain.)
-Kekurangan Hub adalah karena dapat berbagi jalur yang sama maka kecepatan
komunukasinya juga harus dibagi dengan hub lainya.6. Switch
Fungsi Switch Pada Jaringan Komputer
Switch berfungsi sebagai penguat sinyal pada jaringan komputer, selain itu switch juga sebagai penghubung antar komputer agar bisa berkomunikasi satu sama lain. Switch mempunyai bentuk kotak dengan beberapa port RJ 45 yang akan menghubungkan dengan perangkat jaringan lainnya.
Dalam sumber yang lain fungsi switch bisa diartikan sebuah perangkat untuk melakukan bridging transparan sebagai penghubung segmentasi dari banyak jaringan dengan mem-forward berdasarkan alamat MAC. Switch juga sebagai penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).
Cara Kerja Switch Pada Jaringan Komputer
Cara kerja dari switch adalah dengan menerima dan menganalisa semua paket data dari alamat pengirim sebelum meneruskannya ke alamat tujuan. Switch akan memeriksa dan menganalisa satu persatu paket untuk mengetahui rusak atau tidaknya paket tersebut dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan. Switch akan mengalokasikan bandwidth secara penuh dan memberikan prioritas untuk setiap portnya. Komputer user / Komputer Client akan selalu memiliki bandwidth secara penuh seberapapun jumlah komputer komputer yang terhubung dengan switch. Switch bekerja di lapisan Data Link dan Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri. Switch melakukan transmisi secara 2 arah (Full duplex).
Kelebihan Switch Pada Jaringan Komputer
Switch menjadi bagian yang sangat penting dalam jaringan komputer, karena switch menjadi central dari lalu lintas jaringan. Apabila switch mengalami gangguan maka semua aktivitas dalam jaringan akan terganggu. Berikut adalah kelebihan - kelebihan yang dimiliki oleh switch:
- Switch mampu memeriksa dan menganalisa setiap paket data yang telah diterima diterima sebelum meneruskan ke alamat tujuan.
- Switch mampu menentukan alamat tujuan dan sumber paket data yang telah melaluinya
- Switch mampu untuk mem-forward setiap paket data dengan tepat dan cepat.
7. Repeater
8. Bridge
Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater tapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas dari pada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi yang berbeda. Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet baseband dengan Ethernet broadband.
Fungsi Bridge pada jaringan komputer
Bridge mempunyai beberapa fungsi pada jaringan komputer, fungsi-fungsi tersebut diantaranya:
Menghubungkan 2 buah jaringan LAN yang sejenis
Dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer ayang terpisah
Bridge dapat berfungsi sebagai router pada jaringan komputer yang lebih luas (Bridge Router)
Cara kerja Bridge pada jaringan komputer
Prinsip kerja Bridge yaitu dengan memetakan alamat Ethernet dari satu titik atau node yang terdapat pada masing-masing segmen dalam jeringan komputer. Selanjutnya setelah bridge menerima sebuat paket data maka bridge akan menentukan segmen tujuan dan juga sumbernya. Jika segmen tersebut sama maka bridge akan menolaknya sebaliknya jika segmennya berbeda maka bridge akan melanjutkan paket tersebut sampai pada alamat yang dituju.
9. Router
Fungsi utama router adalah sebagai perangkat dalam jarinan komputer yang digunakan sebagai penghubung antara jaringan atau network. Router yang menentukan jalur mana yang terbaik untuk dilewati paket data sehingga data dapat sampai ke tujuannya.
CARA KERJA ROUTER
Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.
Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network lain maka router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya, jika paket-paket ditujukan untuk host yang satu network maka router akan menghalangi paket-paket keluar.
Ilustrasi mengenai cara kerja router ini dapat dilihat pada gambar dibawah:
Pada gambar diatas terdapat 2 buah network yang terhubung dengan sebuah router. Network sebelah kiri yang terhubung ke port 1 router mempunyai alamat network 192.168.1.0 dan network sebelah kanan terhubung ke port 2 dari router dengan network address 192.155.2.0
- Komputer A mengirim data ke komputer C, maka router tidak akan meneruskan data tersebut ke network lain.
- Begitu pula ketika komputer F mengirim data ke E, router tidak akan meneruskan paket data ke network lain.
- Barulah ketika komputer F mengirimkan data ke komputer B, maka router akan menruskan paket data tersebut ke komputer B.
C. Hasil yang Didapatkan
Memahami komponen perangkat keras jaringan.
D. Kesimpulan yang
Didapatkan
Komponen perangkat keras pada jaringan mempunyai fungsi dan cara kerja masing-masing.
E. Referensi dan
Daftar Pustaka
https://id.wikipedia.org/wiki/Pasangan_berpilin
https://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_keras
Wassalamu'alaikum wr.wb
https://id.wikipedia.org/wiki/Pasangan_berpilin
https://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_keras
Wassalamu'alaikum wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar